Kamis, 08 November 2012

MAKALAH BAHASA PEMROGRAMAN

MAKALAH
BAHASA PEMROGRAMAN
 DISUSUN OLEH :
1.    Inggriet Hermanda                 (21070112120003)
2.    Dyah Rachmawati Rasyida  (21070112130053)
3.    Joni Suroso                            (21070112130099)

PROGRAM STUDI JURUSAN TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2012
                                                                            
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT berkat limpahan rahmat dan karunia-Nya Penulis dapat menyelesaikan makalah  yang membahas tentang Struktur Suatu Bahasa Pemrogaman pada mata kuliah Pemrogaman tersetruktur.
Makalah ini dimaksudkan sebagai penjelasan ringkas dari Struktur Suatu Bahasa Pemrogaman. Dengan membaca makalah Struktur Suatu Bahasa Pemrogaman ini, diharapkan pembaca dapat memahami dan mengerti tentang Stuktur Suatu Bahasa Pemrogaman serta dapat memahami faktor dan hal-hal  yang berhubungan dengan pemrogaman itu sendiri.
Dengan sepenuh hati penulis menyadari dan merasakan betapa besar bantuan dari berbagai pihak manapun. Oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih yang setulus-tulusnya kepada yang terhormat kepada keluarga dan teman-teman penulis.
Dalam penulisan makalah ini, penulis menyadari masih banyak terdapat kesalahan dan kekurangan. Untuk itu penulis sangat mengharapkan masukan dan saran demi kesempurnaan makalah ini.Demikianlah makalah ini penulis buat, semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua yang membaca.


Semarang, 8 November 2012



DAFTAR ISI

Kata Pengantar………………………………………………………   2
Daftar isi……………………………………………………………...   3
PENDAHULUAN :
·         Latar belakang……………………………………...……………4
·         Rumusan masalah………………………………………………...5
·         Tujuan penulisan………………………………………………….5
 ISI
·         Struktur bahasa pemrograman…………………………………….6
·         Kelebihan dan kekurangan bahasa pemograman………………….12
·         Bahasa pemprograman campuran……………………..………….17
·         Macam-macam type data……………………………..………….17
PENUTUP
·         Kesimpulan……..………………………………………………..19
·         Saran……………..…………………………………………...…20

Daftar  Pustaka…………………………………………………...……….21



BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG MASALAH
Bahasa pemrograman sudah bukan sesuatu yang asing lagi untuk kita, dari kecil hingga sekarang ada yang sudah banyak sekali yang menggunakan bahasa pemrograman. Sayangnya, mereka tidak mengetahui apa nama bahasa pemrograman yang digunakannya, anyak orang yang hanya menggunakan bantuan computer untuk mendata, disini mereka mampu menggunakan aplikasi tersebut tetapi tidak mengetahui apa bahasa pemrogrammannya.
Bahasa pemrograman merupakan alat yang sangat penting bagi programmer untuk mengaplikasikan algoritma. Tiap bahasa pemrograman memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri, dan programmer memiliki preferensi tersendiri dalam memilih suatu bahasa pemrograman. Beberapa faktor penting seseorang dalam memilih bahasa pemrograman adalah syntax, editor, dokumentasi, performa, fleksibilitas, komunitas dan popularitas.
Dalam hal syntax, terdapat 3 macam notasi, yaitu infix, prefix dan postfix. Notasi infix merupakan notasi yang umum untuk ekspresi matematika, dimana proses atau operator diletakkan diantara subyek dan obyek, contoh bahasa pemrograman yang menggunakan notasi ini adalah C++. Notasi prefix adalah notasi yang umum bagi komputer, dimana proses atau operator diletakkan diawal, disertai subyek dan obyek.
 infix adalah membutuhkan tanda kurung dan analisis formula dibutuhkan terlebih dahulu untuk menentukan bagian mana yang dikerjakan terlebih dahulu, ini merupakan kelemahan infix. Kelebihan notasi prefix adalah tidak membutuhkan tanda kurung dan kejelasan dalam hirarki, begitulah bahasa pemrograman, kekurangan bahasa pemrograman yang satu dapat diisi oleh bahasa pemrograman yang lainnya. Jadi kita akan membahas kelebihan dan kekurangan dari masing-masing bahasa pemrograman.
1.2 RUMUSAN MASALAH
Makalah ini merumuskan beberapa permasalahan sebagai berikut :
  1. Apakah definisi dari struktur bahasa pemrograman?
  2. Mengapa dalam perkembagannya masih juga tetap ada kekurangan dari suatu bahasa pemrograman?
  3. Apakah dua dari notasi bahasa pemrograman bisa di “mix” agar notasi bahasa pemrograman tersebut  hampir  tidak bisa dikatakan mempunyai kekurangan.?
  4. Apa saja yang termasuk macam-macam tipe data ?
  5. Apakah yang menjadi bagian-bagian statment ?
1.3 TUJUAN PENULISAN
Tujuan penulisan makalah ini adalah untuk :
  1. Memenuhi Tugas Pendahuluan Praktikum Teknik Informatika.
2.      Mempelajari struktur bahasa pemrograman.
3.      Menambah wawasan tentang bahasa pemrograman yang belum diketahui selama ini.



  
BAB II
PEMBAHASAN
2.1. STRUKTUR BAHASA PEMROGRAMAN
Program merupakan sekumpulan instruksi yang merupakan penyelesaian masalah. Program „dmasukkan‟ ke dalam komputer, komputer mengerjakan instruksi-instruksi didalam program tersebut, lalu memberikan hasil atau keluaran yang diinginkan. Agarprogram dapat dilaksanakan oleh komputer, programtersebut harus ditulis dalam suatubahasa yang dapat dimengerti komputer. Karena komputer adalah mesin, maka programharus ditulis dalam bahasa yang khusus dibuat untuk berkomunikasi dengan komputer.Bahasa komputer yang digunakan dalam menulis program dinamakan bahasapemrograman.Jadi Bahasa Pemrograman yaitu kumpulan perintah-perintah bermakna, berstrukturtertentu (syntax dansemantik )yang dapat dimengerti komputer yang berguna dalam penyelesaian masalah.

            Penemuan bahasa pemrograman di mulai bersamaan dengan kemunculan komputeritu sendiri. Bahasa pemrograman dan komputer merupakan dwitunggal yang tidak terpisahkan karena sebuah komputer hanya bisa berfungsi jika ada program.Sementara itu, sebuah program yang dibuat dengan bahasa pemrograman hanya bisahidup dengan menggunakan komputer sebagai media.Bahasa pemrograman telah mengalami berbagai proses perkembangan. Kondisibahasa pemrograman saat ini telah berbeda jauh dengan bahasa pemrograman di tahun40-an. Dahulu progammer memrintah komputer secara fisik menggunakan metodepengkabelan / wiring secara manual.Metode wiring kemudian berkembang hingga menjadi bahan pemrogramansederhana. Kualitas dan fitur berkembang dan bertambah dengan pesat. Bahasapemrograman di awal kemunculannya hanya dapat digunakan untuk satu keperluan saja/ one purpose only, tetapi kini dapat digunakan untuk bermacam-macam keperluaan.
Bahasa pemrograman contonya bahasa C adalah salah satu bahasa pemrograman yang populer di dunia dan mempunyai kemampuan lebih dari bahasa pemrograman yang lain. Banyak sekali aplikasi-aplikasi yang ditulis dalam bahasa C, atau paling tidak inti utama programnya ditulis dalam bahasa C. Bahkan, Software Development Kit untuk Windows ditulis dalam bahasa C. Bahasa C merupakan bahasa pemrograman yang sifatnya portable, yaitu dengan sedikit atau tanpa perubahan, suatu program yang ditulis dengan bahasa C pada suatu komputer dapat dijalankan pada komputer lain.
Struktur Bahasa C++
Contoh 1 :
Hasil :
// my first program in C++
Hello World!
#include <iostream.h>
int main ()
{
cout << “Hello World!”;
return 0;
}
Sisi kiri merupakan source code, yang dapat diberi namahiworld.cpp dan sisi kanan adalah hasilnya setelah di-kompile dan di-eksekusi.
Program diatas merupakan salah satu program paling sederhana dalam C++, tetapi dalam program tersebut mengandung komponen dasar yang selalu ada pada setiap pemrograman C+ +. Jika dilihat satu persatu
:
// my first program in C++
Baris ini adalah komentar. semua baris yang diawali dengan dua garis miring (//) akan dianggap sebagai komentar dan tidak akan berpengaruh terhadap program. Dapat digunakan oleh programmer untuk menyertakan penjelasan singkat atau observasi yang terkait dengan program tersebut.
#include <iostream.h>
Kalimat yang diawali dengan tanda (#) adalah are preprocessor directive. Bukan merupakan baris kode yang dieksekusi, tetapi indikasi untuk kompiler. Dalam kasus ini kalimat#include <iostream.h> memberitahukan preprocessor kompiler untuk menyertakan header file standardiostrea m. File spesifik ini juga termasuk library deklarasi standard I/O pada C++ dan file ini disertakan karena fungsi-fungsinya akan digunakan nanti dalam program.
int main ()
Baris ini mencocokan pada awal dari deklarasi fungsima in. fungsimain merupakan titik awal dimana seluruh program C++ akan mulai dieksekusi. Diletakan diawal, ditengah atau diakhir program, isi dari fungsi main akan selalu dieksekusi pertama kali. Pada dasarnya, seluruh program C++ memiliki fungsimain. main diikuti oleh sepasang tanda kurung () karena merupakan fungsi. pada C++, semua fungsi diikuti oleh sepasang tanda kurung() dimana, dapat berisi argumen didalamnya. Isi dari fungsimain selanjutnya akan mengikuti,berupa deklarasi formal dan dituliskan diantara kurung kurawal ({}), seperti dalam contoh.
cout << “Hello World”;
Intruksi ini merupakan hal yang paling penting dalam program contoh.co ut merupakan standard output stream dalam C++ (biasanya monitor).cout dideklarasikan dalam header file iostream.h, sehingga agar dapat digunakan maka file ini harus disertakan.
Perhatikan setiap kalimat diakhiri dengan tanda semicolon (;). Karakter ini menandakan akhir dari instruksi dan harus disertakan pada setiap akhir instruksi pada program C++ manapun.
return 0;
Intruksireturn menyebabkan fungsima in( ) berakhir dan mengembalikan kode yang mengikuti instruksi tersebut, dalam kasus ini0. Ini merupakan cara yang paling sering digunakan untuk mengakhiri program.
Tidak semua baris pada program ini melakukan aksi. Ada baris yang hanya berisi komentar (diawali //), baris yang berisi instruksi untuk preprocessor kompiler (Yang diawali #),kemudian baris yang merupakan inisialisasi sebuah fungsi (dalam kasus ini, fungsi main) dan baris yang berisi instruksi (seperti,cout <<), baris yang terakhir ini disertakan dalam blok yang dibatasi oleh kurung kurawal ({}) dari fungsimain. Struktur program dapat dituliskan dalam bentuk yang lain agar lebih mudah dibaca, contoh :
int main ()
{
cout << ” Hello World “;
return 0;
}
Atau dapat juga dituliskan:
int main () { cout << ” Hello World “; return 0; }

Dalam satu baris dan memiliki arti yang sama dengan program-program sebelumnya. pada C++pembatas antar instruksi ditandai dengan semicolon (;) pada setiap akhir instruksi.

Contoh 2 :
Hasil :
// my second program in C++
Hello World! I’m a C++ program
#include <iostream.h>
int main ()
{
cout << “Hello World! “;
cout << “I’m a C++ program”;
return 0;
}
Adalagi contoh bahasa pemrograman berupa Algoritma. Algoritma berisi urutan langkah-langkah penyelesaian masalah. Ini berarti algoritma adalah proses yang prosedural. Definisi prosedural menurut kamus besar bahasa Indonesia adalah :
a)    Tahap-tahap kegiatan untuk menyelesaikan suatu aktifitas.
b)   Metode langkah demi langkah secara eksak dalam memecahkan suatu masalah.
Jadi Pemrograman Prosedural adalah suatu tahap-tahap pemrograman untuk menyelesaikan suatu masalah. Pada pemrograman prosedural, program dibedakan antara bagian data dengan bagian instruksi. Bagian instruksi terdiri atas runtutan (sequence) instruksi yang dilaksanakan satu per satu secara berurutan oleh pemroses. Alur pelaksanaan instruksi dapat berubah karena adanya percabangan kondisional. Data yang disimpan di dalam memori dimanipulasi oleh instruksi secara beruntun atau prosedural. Paradigma pemrograman seperti ini dinamakan pemrograman prosedural. Bahasa-bahasa tingkat tinggi seperti Cobol, Basic, Pascal, Fortran dan C mendukung kegiatan pemrograman prosedural, karena itu mereka dinamakan juga bahasa prosedural.
Karakteristik pemrograman prosedural adalah sebagai berikut :
a)    Diselesaikan dalam bentuk prosedur atau fungsi.
b)   Program merupakan urut-urutan instruksi.
c)    Progaram dipecah-pecah kedalam program yang lebih sederhana.
d)   Fokus utama pada prosedur dan fungsi
e)    Fungsi dan prosedur digunakan untuk memanipulasi data.
f)     Sedangkan data sendiri bersifat pasif.
Bahasa pemrograman tingkat tinggi adalah sebuah bahasa pemrograman yang jika dibandingkan dengan bahasa pemrograman tingkat rendah memiliki sifat lebih mudah digunakan, lebih portabel (mudah diadaptasikan) antar-platform, dan lebih abstrak. Bahasa-bahasa semacam ini sering melakukan abstraksi terhadap beberapa operasi CPU, seperti halnya pengaksesan memori.
Fitur-fitur Bahasa pemrograman tingkat tinggi. Istilah "bahasa pemrograman tingkat tinggi" tidak serta merta menjadikan bahasa tersebut lebih baik dibandingkan dengan bahasa pemrograman tingkat rendah. Akan tetapi, maksud dari "tingkat tinggi" di sini merujuk kepada abstraksi yang lebih tinggi dibandingkan dengan bahasa tingkat rendah terhadap bahasa mesin. Dibandingkan dengan harus berurusan dengan register, alamat memori dan stack-stack panggilan, bahasa pemrograman tingkat tinggi akan berurusan dengan variabel, larik, dan ekspresi aritmetika atau aljabar Boolean. Selain itu, tidak seperti bahasa rakitan, bahasa tingkat tinggi tidak memiliki opcode atau kode operasi yang dapat secara langsung menjadikan bahasa tersebut menjadi kode mesin. Fitur lainnya seperti rutin-rutin penanganan string, fitur pemrograman berorientasi objek, input/output terhadap berkas juga terdapat di dalam jenis bahasa ini.
Secara umum, bahasa tingkat tinggi akan membuat pemrograman komputer yang kompleks menjadi lebih sederhana, sementara bahasa tingkat rendah cenderung untuk membuat kode yang lebih efisien. Dalam sebuah bahasa tingkat tinggi, elemen-elemen kompleks dapat dipecah ke dalam beberapa elemen yang lebih sederhana, meski masih dapat dianggap kompleks, di mana bahasa tersebut menyediakan abstraksi. Karena alasan ini, kode-kode yang harus berjalan dengan efisien dapat ditulis dalam bahasa pemrograman tingkat rendah, sementara bahasa tingkat tinggi digunakan untuk mempermudah pemrograman.
Akan tetapi, dengan bertambah rumitnya arsitektur mikroprosesor modern, kompilator-kompilator bahasa pemrograman tingkat tinggi dapat membuat kode yang lebih efisien dibandingkan dengan para programmer bahasa pemrograman tingkat rendah yang melakukannya secara manual.
Perlu dicatat bahwa istilah "tingkat tinggi" dan "tingkat rendah" adalah relatif. Pada awalnya, bahasa rakitan dianggap sebagai bahasa tingkat rendah, sementara COBOL, C, dan lain-lainnya dianggap sebagai bahasa tingkat tinggi, mengingat mereka mengizinkan abstraksi terhadap fungsi, variabel, dan evaluasi ekspresi. Akan tetapi, banyak programmer saat ini mungkin menganggap bahasa C sebagai bahasa pemrograman tingkat rendah, mengingat bahasa pemrograman tersebut mengizinkan akses memori secara langsung dengan menggunakan alamatnya, dan juga dapat menggunakan beberapa direktif bahasa rakitan.

2.2. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN BAHASA PEMROGRAMAN
 A. Kelebihan dan Kekurangan Bahasa C

Kelebihan Bahasa C
<!--Bahasa C tersedia hampir di semua jenis computer
<!--Kode bahasa C sifatnya adalah portable dan fleksible untuk semua jenis computer
<!--Bahasa C hanya menyediakan sedikit kata-kata kunci, hanya terdapat 32 kata kunci
<!--Proses executable program bahasa C lebih cepat
<!--Dukungan pustaka yang banyak
<!--C adalah bahasa yang terstruktur
<!--Bahasa C termasuk bahasa tingkat menengah
Kekurangan Bahasa C
<!--Banyaknya operator serta fleksibilitas penulisan program kadang-kadang membingungkan pemakai
<!--Bagi pemula pada umumnya akan kesulitan menggunakan pointer
 B. Kelebihan dan Kekurangan Bahasa Java
Kelebihan Bahasa Java:
<!--Sederhana dan ampuh, java menyediakan sarana untuk membuat program (applet) yang berjalan pada web browser. Programmer dapat menggunakan applet kecil yang aman, dinamik, lintas platform, aktif dan siap dijalankan di jaringan.
<!--Aman, java dirancang dengan konsep keamanan internet.
<!--Berorientasi objek, java tidak diturunkan bahasa pemrogaman manapun. Java memiliki keseimbangan yang menyediakan mekanisme peng-class-an sederhana dengan model antarmuka dinamik yang intuitif hanya jika diperlukan.
<!--Kokoh, java membatasi programmer dengan memberi kunci supaya progamer dapat menemukan kesalahan lebih cepat saat mengembangkan program.
<!--Interaktif, java dirancang untuk menciptakan program jaringan yang interaktif.
<!--Netral terhadap berbagai arsitektur, java mampu berjalan dalam platform apapun seperti PC, UNIX, Macintosh, dll.
<!--Terinterpretasi dan berkinerja tinggi, java melengkapi keajaiban lintas platform yang luar biasa dengan kompilasi ke dalam representasi langsung yang disebut java code byte yang dapat diterjemahkan oleh system apapun yang memiliki java interpreter dan java virtual machine.
<!--Mudah dipelajari karena bersifat sederhana
<!--Mendukung koneksi ke database
Kekurangan bahasa Java :
<!--Java memiliki kecepatan yang kurang dari bahasa C ++
<!--Implementasi J2ME tidak global. Misalnya, J2ME untuk Motorola dengan J2ME untuk Sony Ericson tidak sama. Berbeda lagi J2ME untuk Nokia. Setiap produk selalu mempunyai modul tersendiri yang dinilai aneh penerapannya dan harus di-compile dengan modul yang berbeda-beda.
<!--Java memakan banyak memori computer
<!--Java merupakan bahasa yang kompleks dan susah dipelajari
<!--Program yang dibuat oleh bahasa ini lebih lambat disbanding program yang dibuat dengan bahasa lain seperti C atau C++.
 C.  Kelebihan dan kekurangan Bahasa Pascal
Kelebihan bahasa pascal :
<!--Tipe data standar, tipe-tipe data standar yang telah tersedia bahasa pemrogaman. Pascal memiliki tipe data standar Boolean, integer, char, real, string.
<!--User defined data types, programmer dapat membuat tipe data lain yang diturunkan dari tipe data standar.
<!--Strongly-typed, programmer harus menentukan tipe data dari suatu variable dan variable tersebut tidak dapat dipergunakan untuk menyimpan tipe data selain format yang ditentukan.
<!--Terstruktur, memiliki sintaks yang memungkinkan penulisan program dipecah menjadi fungsi-fungsi kecil (procedur dan function) yang dapat dipergunakan berulang-ulang.
<!--Sederhana dan ekspresif, memiliki struktur yang sederhana dan sangat mendekati bahasa manusia (bahasa inggris) sehingga mudah dipelajari dan dipahami.
Kekurangan bahasa pascal :
<!--Versi awal Pascal kurang cocok untuk aplikasi bisnis karena dukungan basisdata yang terbatas.
<!--Sintaks Pascal terlalu bertele-tele
<!--Tidak mendukung pemrograman berorientasi objek
<!--Pascal tidak fleksibel dan banyak kekurangan yang dibutuhkan untuk membuat aplikasi yang besar.
  D. Kelebihan dan Kekurangan Bahasa Cobol
Kelebihan :
<!--Program COBOL dibuat dalam instruksi bahasa inggris, sehingga lebih mudah dipelajari dan dibuat.
<!--Program COBOL sesuai untuk pengolahan data yang banyak diterapkan pada permaslahan .
<!--Program COBOL sifatnya standard, sehingga dapat dipergunakan pada komputer-komputer yang berbeda, tanpa banyak perbedaan.
<!--Struktur program COBOL jelas, sehingga dapat dimengerti oleh orang seperti akuntan, auditor, atau manajer-manajer yang hanya mempunayai pengetahuan pengolahan data yang sedikit.
<!--COBOL menyediakan fasilitas Listing Program, bilamana perlu dapat diperiksa oleh orang lain selain programer.
<!--Mudah didokumentasikan dan dikembangkan bilamana perlu
<!--Problem Orientad Language
Kekurangan :
<!--Operasi masukan dan keluaran yang masih kaku
<!--Struktur penulisan program yang sangat kaku dan bertele-tele
Bahasa Ruby adalah bahasa pemrogaman scripting yang berorientasi objek. Tujuan dari ruby adalah menggabungkan kelebihan dari semua bahasa pemrogaman scripting yang ada di dunia. Ruby ditulis dengan bahasa C dengan kemampuan dasar seperti Perl dan Phyton.
Ruby pertama kali dibuat oleh seorang programmer Jepang bernama Yukihiro Matsumoto. Penulisan Ruby dimulai pada February 1993 dan pada Desember 1994 dirilis versi alpha dari ruby. Pada awal perkembangan Ruby, Yukihiro meulis Ruby sendiri sampai pada tahun 1996 terbentuk komunitas Ruby yang banyak mengkotribusikan Ruby.

 E.  Kelebihan dan Kekurangan bahasa Ruby
Kelebihan:
Ø Sintaks sederhana

Ø Memiliki Exception Handling yang baik

Ø OOP

Ø Single inheritance

Ø Didukung oleh OS Linux, Windows, MacOS X, OS/2, BeOs, dan Unix.

Ø Merupakan bahasa pemrograman scripting yang berorientasi objek

Ø Memiliki garbage collector yang secara otomatis akan menghapus informasi tak terpakai dari memori

Kelemahan :
Ø Multithreading. Implementasi thread di ruby masih berupa green thread, bukan native thread. Hal ini membuat aplikasi GUI (desktop) dengan background thread tidak mungkin diimplementasikan di ruby.

Ø Virtual Memory, ruby masih fully interpreted sehingga program ruby cenderung lebih lambat.

Ø Spek. saat ini spesifikasi ruby (syntax, behaviour, dll) adalah implementasi ruby yang asli dari matz.

 F. Kelebihan dan Kekurangan Visual Basic

Kelebihan:
Perintah-perintah dalam bahasa VB juga sangat komplit dan di VB kita bisa dengan mudah membuat sebuah program tanpa harus mengetik bahasa program lagi, tetapi cukup mendesign interface/tampilan program dengan VB Editor yang terlah tersedia. Yang paling menarik dari VB terutama adalah tersedianya fasilitas ActiveX. ActiveX merupakan program/fasilitas tambahan yang bisa kita masukan/load ke dalam VB sehingga fasilitas dan kemampuan VB bisa terus meningkat. Selai itu bila kita ingin membuat tombol, lainnya Anda harus membuat code yang panjang hanya untuk membuat tombol saja. Selain itu source code, ocx VB dapat diperoleh di internet sangat banyak.

Kekurangan:
Didalam kelebihan pastinya sebuah software memiliki kelemahan, VB memiliki kelemahan yaitu VB tidak memiliki database sendiri dan biasanya VB mengunakan database seperti : mysql,sql server, microsoft access. Selain tidak memiliki database sendiri VB tidak punya pendukung untuk membuat report dari bawaan VB sendiri, tetapi vb menggandeng sebuah software lain contohnya crystal report ataupun Microsoft access untuk membangun sebuah laporan.
2.3 BAHASA PEMROGRAMAN CAMPURAN
Variabel adalah identifier yang berisi data yang dapat berubah-ubah nilainya di dalam program. Deklarasi variabel bisa disebut juga memperkenalkan atau mendaftarkan variabel ke dalam program.
Contoh dalam Bahasa Pascal:
var i,i2 :
Integer;
s : String
            Contoh dari penggabungan ini adalah yang terjadi pada games zodiac, yang menentukan tanggal lahir dengan memberikan angka kepada bahasa pemrogramannya kemudian dib alas dengan alphabetis, hal ini menu njukkan bahwa ada bahasa pemrogramannya.
2.4 MACAM-MACAM TIPE DATA
Dalam bahasa pemrograman terdapat 3 tipe data, yaitu :
a)        Tipe data sederhana
*      Numeric : penghimpunan data berupa bilanga rea;> eq :1,37
*      Integer : penghimpunan data berupa angka misalnya nomor NIM
*      Text : penghimpunan data, seperti huruf dan symbol baca
*      Chart : data berupa alphabetic
*      Date : penghimpunan data berupa tanggal, bulan dan tahun
b)        Tipe data terstruktur
*      Record : himpunan data yang terdiri dari beberapa karekter.
*      Array : tipe berisi beberapa data yang ditampung dalam variable dengan tipe data yang sama.
*      Set : data yang membuat elemen dengan data yang sama.
c)        Tipe pointer yaitu petunjuk yang berisi alamat memori dimana data disimpan
Contoh:
type TDataSiswa = ^DataSiswa;
DataSiswa = record
Nama : String[30];
Alamat : String[60];
Telp : String[15];
end;
type hari = (Sen,Sel,Rab Kam,Jum,Sab,Mig);
Untuk contoh pada bahasa Pascal,  merupakan tipe data pointer yang menunjuk ke suatu record Datasiswa dan deklarasi dari record ini dapat diletakkan dibawahnya.


  
BAB III
PENUTUP
3.1. KESIMPULAN
Pada intinya bahasa pemrograman digunakan oleh programmer dalam mengotak-atik sebuah computer ataupun sejenisnya. Di dalam struktur bahasa pemrogaman terdapat beberapa bagian deklarasi dan beberapa bagian dari statment. Adapun bagian deklarasi dibagi menjadi empat yaitu deklarasi variabel, deklarasi konstanta, deklarasi tipe data dan deklarasi procedure / function.
Awalnya, perlu diadakan pengenalan terhadap data-data yang akan dimasukkan ke dalam bahasa pemrograman. Deklarasi variabel adalah identifier yang berisi data yang dapat berubah-ubah nilainya di dalam program. Deklarasi variabel bisa disebut juga memperkenalkan atau mendaftarkan variabel ke dalam program. Sedangkan deklarasi konstanta yaitu nilai yang tetap. Jadi deklarasi konstanta nilai phi-nya tidak dapat di ubah-ubah.
Deklarasi tipe data dapat dikelompokan menjadi tiga yaitu tipe data sederhana, tipe data terstruktur dan tipe data pointer. Adapun tipe data sederhana merupakan tipe data yang paling kecil, yang hanya melibatkan satu item saja, tipe data terstruktur merupakan tipe data yang terdiri dari beberapa item data, sedangkan tipe data pointer digunakan untuk menunjuk pada alamat memori suatu data yang lain. Jadi, tipe data pointer pada dasarnya tidak menyimpan nilai data secara langsung, melainkan hanya menyimpan alamat dimana data berada.
Perbedaan utama antara prosedur dan fungsi yaitu prosedur adalah fungsi yang tidak mengembalikan suatu nilai sebaliknya fungsi adalah suatu prosedur yang mengembalikan nilai.
Bagian statement merupakan bagian program yang berisi perintah yang akan dieksekusi/dijalankan. Pada bahasa Pascal, bagian statement selalu diawali dengan reserved word begin dan end. hal tersebut juga dilakukan dalam pembuatan algritma, dan setelah itu dapat dikembangkan lagi menjadi flowchart.
3.2. SARAN
Untuk menciptakan suatu struktur bahasa pemrograman  yang baik harus memenuhi beberapa kriteria yaitu :
  1. Suatu bahasa pemrograman ditulis secara urut dan sesuai dengan prosedurnya.
  2. Dalam penulisan struktur bahasa pemrograman sebaiknya perlu memperhatikan tipe-tipe data yang akan digunakan dalam pembuatan program.
  3. Pada saat bagian deklarasi sebaiknya perlu memperhatikan syarat-syarat atau kententuan-ketentuan dalam suatu bahasa pemrograman.
  4. Pada saat bagian penulisan statement dalam suatu bahasa pemrograman sebaiknya sesuai dengan syarat atau ketentuan dari suatu bahasa pemrograman masing-masing.


  
DAFTAR PUSTAKA
deti’s webblog
            MISEF’S BLOGS
            Artikel By : dian arief sutejo
            http://id.wikipedia.org/wiki/Bahasa_pemrograman_tingkat_tinggi





7 komentar: